Jumat, 06 Mei 2011

Guardiola Tak Bisa Tolak Tawaran Moratti


AKSIBINTANG Pelatih Barcelona Pep Guardiola dalam beberapa bulan terakhir memang diisukan akan segera membesut Inter Milan. Kini, rumor tersebut semakin santer terdengar.

Sejak membesut El Barca tiga musim lalu, pelatih berusia 40 tahun itu telah mempersembahkan delapan gelar bergengsi bagi Barca. Hal itu tentu saja membuat banyak klub besar Eropa yang tertarik untuk meminanganya.

Dalam beberapa pekan, Pep memang gencar diisukan diicar oleh klub raksasa Italia Inter Milan. Papalagi, sisa kontraknya bersama Barca hanya tinggal menyisakan satu musim lagi.

Terkait hal itu, mantan legenda Barca menegaskan bahwa Pep akan segera bergabung bersama Inter musim depan. Menurutnya, tawaran yang diajukan Inter terlalu bagus untuk ditolaknya.

“Guardiola akan bergabung ke Inter. kami telah membicarakannya pada Desember lalu. Dia tidak bisa bilang tidak kepada (Massimo) Moratti,” tuturnya seperti dilansir La Gazzetta dello Sport.

“Saya cukup tahu banyak Guardiola. Saya pikir dia ingin mencari tantangan lain dan Inter adalah tim yang tepat. Dia dapat sukses di Italia namun semua tergantung Inter,” tandasnya.
Selengkapnya...

Nagatomo: Prioritas Inter Menangi Piala Coppa Italia


BOLANEWS Pemain bertahan Inter Milan, Yuto Nagatomo mengatakan prioritas timnya saat ini adalah memenangi Piala Coppa Italia.

Setelah tersingkir dari Liga Champion Inter sempat berharap masih dapat memenangi dua gelar musim ini, yaitu Serie A dan Piala Coppa Italia. Namun, peluang I Nerazzurri dalam perburuan scudetto menjadi begitu kecil karena AC Milan hanya butuh tiga poin lagi untuk mengunci gelar tersebut.

Dengan begitu Piala Coppa adalah satu-satunya asa bagi pasukan Leonardo dalam mendulang gelar musim ini. Di leg pertama semifinal pada Rabu (20/4) lalu, mereka berhasil mengalahkan AS Roma 1-0 di Stadion Olimpico. Itu berarti peluang Inter lolos ke final masih sangat terbuka karena mereka hanya perlu bermain imbang di Giuseppe Meazza.

"Pasti akan sangat sulit untuk memenangi gelar, tapi kami tidak ingin menyerah. Sekarang kami ingin memenangi Piala Coppa dan mengakhiri musim ini dengan kesuksesan penting. Kami pun fokus mengenai hal itu," kata bek asal Jepang itu.

Nagatomo juga mengungkapkan bahwa Leonardo kadang-kadang memberinya petunjuk dalam bahasa Jepang. Hal itu disebabkan karena Leo pernah menghabiskan dua musim sebagai pemain Kashima Antler pada pertengahan 1990 silam.

"Dia fokus pada sesuatu yang detail dan banyak berbicara kepada pemain. Jika saya tidak yakin mengenai sesuatu dia menjelaskan semuanya kepada saya, juga dalam bahasa Jepang. Dia pelatih yang hebat," tambahnya.
Selengkapnya...