Sabtu, 22 Januari 2011

Maicon: Inter Akan Bangkit Bersama Leonardo



Goal.com Kedatangan Leonardo sepertinya mulai memberikan efek positif bagi Le Beneamata baik di dalam maupun di luar lapangan.

Sejak ditangani pelatih asal Brasil tersebut dalam lima pertandingan, Inter selalu memetik kemenangan dan kembali memelihara peluang untuk bersaing meraih scudetto.

Para pemain pun mulai memperlihatkan respek mereka kepada pelatih, salah satunya Maicon. Ia optimis Leonardo adalah orang yang tepat bagi Inter.

"Sejak ia datang, banyak hal yang berubah di klub ini. Suasana dan atmosfer tim menjadi lebih baik. Ia sudah memberikan banyak pengaruh meski masih baru di klub ini," terangnya melalui situs resmi FIFA.

"Bukan hanya saya yang merasakan ini, semuanya merasa lebih termotivasi. Kami semakin kompak dan selalu berusaha melakukan yang terbaik. Saya optimis Leonardo akan membawa Inter kembali meraih kesuksesan."

Mengenai kepergian Rafael Benitez, Maicon mengaku cukup terkejut karena itu terjadi setelah mereka memenangkan Piala Dunia Antarklub. Menurutnya, itu mungkin terjadi karena hubungan Benitez dengan pemilik klub yang tidak terlalu baik.
Selengkapnya...

UDINESE - INTER: UJIAN SEBENARNYA NERAZZURRI



Goal.com Inilah ujian sebenarnya bagi Inter di era Leonardo. Sebelumnya, Inter hanya menghadapi tim medioker, kecuali Napoli, di kandang sendiri.

Tapi, di giornata 21, Udinese menjadi lawan yang harus mereka taklukkan. Venue-nya di Friuli, Udine.

Tampil di kandang sendiri, Udinese bukanlah lawan yang bisa dianggap remeh. Bahkan sejak digasak Juventus pada pertengahan September tahun lalu, Udinese belum lagi tersentuh kekalahan.

Bahkan, Udinese hanya sekali ditahan imbang, yaitu oleh Cagliari dan sisanya berakhir dengan kemenangan.

Inter harus mewaspadai situasi ini. Soalnya masalah lain, yaitu cedera pemain, juga belum tuntas. Diego Milito, Julio Cesar dan Wesley Sneijder masih berkutat dengan cedera mereka. Padahal Udinese dalam kondisi fit dan siap tempur.

Inter juga punya catatan away yang tidak bagus. Sejak November, Inter kalah dua kali dari empat laga, satu imbang dan satu menang. Tapi hasil imbang dan kalah itu terjadi bukan di era Leonardo.

HEAD TO HEAD
Serie A Italia (SA) 11 Sep 2010
Inter Milan 2 - Udinese 1
Serie A Italia (SA) 28 Feb 2010
Udinese 2 - Inter Milan 3
Serie A Italia (SA) 4 Okt 2009
Inter Milan 2 - Udinese 1
Serie A Italia (SA) 6 Apr 2009
Udinese 0 - Inter Milan 1
Serie A Italia (SA) 9 Nov 2008
Inter Milan 1 - Udinese 0

5 PERTANDINGAN TERAKHIR UDINESE
19 Jan 2011 Sampdoria 2 - Udinese 2 Coppa Italy
16 Jan 2011 Genoa 2 - Udinese 4 Seri-A
9 Jan 2011 AC Milan 4 - Udinese 4 Seri-A
6 Jan 2011 Udinese 2 - Chievo 0 Seri-A
19 Des 2010 Lazio 3 - Udinese 2 Seri-A

5 PERTANDINGAN TERAKHIR INTER MILAN
20 Jan 2011 Inter Milan 3 - Cesena 2 Seri-A
16 Jan 2011 Inter Milan 4 - Bologna 1 Seri-A
13 Jan 2011 Inter Milan 3 - Genoa 2 Coppa Italy
9 Jan 2011 Catania 1 - Inter Milan 2 Seri-A
7 Jan 2011 Inter Milan 3 - Napoli 1 Seri-A

PRAKIRAAN FORMASI
UDINESE : Handanovic; Benatia, Zapata, Domizzi; Isla, Pinzi, Inler, Asamoah, Armero; Sanchez, Di Natale
INTER : Castellazzi; Maicon, Lucio, Cordoba, Chivu; Zanetti, Cambiasso, Thiago Motta; Stankovic; Eto’o, Pandev
Selengkapnya...

Luis FIGO : Inter bakal mampu melewati setiap hadangan yang datang



Okezone Rekor ganda menjadi bidikan serius Inter Milan di musim ini. Selain bertekad mencatatkan sejarah baru di kompetisi Serie A, Nerazzurri juga bertekad membuka halaman baru buku sejarah pentas Eropa Liga Champions.

Ya, Inter memang berpeluang mencatatkan dua sejarah besar di dua ajang yang tengah diikutinya. Pertama di Serie A, tim milik Massimo Moratti berpeluang mencatat sejarah dengan menjadi satu-satunya tim Italia yang mampu mempertahankan gelar scudetto selama enam musim beruntun. Inter ingin mengalahkan rekor Juventus yang pernah lima musim mempertahankannya.

Sementara sejarah baru lainnya menunggu mereka di pentas paling prestisius Benua Biru, Liga Champions. Sang jawara berpotensi menjadi tim pertama yang mampu mempertahankan mahkotanya dalam dua musim beruntun. Diketahui sejak format Liga Champions digulirkan pada 1990 silam, belum ada satu pun tim yang mampu meraih gelar juara dua musim beruntun.

Nah, di musim ini Inter akan mencoba peruntungannya mendobrak mitos tim juara selalu gagal mempertahankan mahkotanya. Meski mendapat lawan tangguh yakni Bayern Munich, wakil Jerman yang musim lalu disingkirkan Inter di babak final, duta besar Inter Luis Figo meyakini Inter bakal mampu melewati setiap hadangan yang datang dan berjuang untuk mewujudkan ambisi besarnya tersebut.

“Inter? Kami berharap bisa mengulang prestasi di Liga Champions. Ini akan menjadi kali pertama dalam sejarah (sejarh format baru diberlakukan),” tutur Figo sebagaimana dilansir Goal, Sabtu (22/1/2011).

Luis Figo (Duta Besar INTER)

Dalam kesempatan ini, Figo juga memberikan komennya seputar kontroversi terpilihnya Lionel Messi sebagai pemain terbaik dunia FIFA tahun 2010. Mantan pilar Barcelona ini menilai Messi memang tidak cukup memiliki kriteria yang dibutuhkan untuk menyabet trofi yang didapatnya musim lalu itu.

“Ada tiga finalis dengan berbagai alasan, mereka semua pantas mendapatkan Ballon d’Or,” sambung peraih Ballon d’Or tahun 2000 ini.

“Messi jelas seorang pemain yang luar biasa. Akan tetapi, fakta mengatakan bahwa Wesley Sneijder lebih pantas mendapatkannya,” lanjutnya seraya mengingatkan kontribusi besar Sneijder dalam membantu Inter Milan meraih treble winners dan membantu timnas Belanda melaju hingga final Piala Dunia 2010 lalu.
Selengkapnya...

Inter Serius Dekati Ganso



Okezone Kabar ketertarikan Inter Milan terhadap bintang muda Brasil Ganso ternyata tidak main-main. Menurut penuturan sang pemain, perwakilan Nerazzurri sudah melalukan pembicaraan dengan pihak Santos, klub yang memilikinya.

Diketahui, sejak ditangani pelatih Brasil Leonardo Araujo, Inter memang lebih memprioritaskan bidikannya kepada talenta muda Brasil. Dan Ganso merupakan salah satu incaran utamanya. Meski saat ini tengah cedera, namun striker muda timnas Brasil ini tetap mampu membuat Inter kepincut.

Pihak Inter pun kabarnya bersedia memboyongnya meski harus menunggu untuk bisa menggunakan servis Ganso. Untuk menunjukkan keseriusannya, kubu Inter bahkan dikabarkan telah beberapa kali melakukan pertemuan dengan manajemen Santos, demi bisa mengamankan jasa striker 21 tahun tersebut di bursa transfer Januari ini.

Sementara itu, Ganso sendiri mengaku cukup senang dengan keseriusan Nerazzurri terhadap dirinya. Meski demikian, dia menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada manajemen klub.

“Inter banyak memberikan perhatian kepada saya, bahkan melebihi dari apa yang saya dapatkan dari Santos,” ujar Ganso sebagaimana dikutiip Goal, Sabtu (22/1/2011).

“Mereka sudah tiga kali mengadakan pertemuan, akan tetapi belum ada keputusan apap pun,” tandasnya.

Untuk mendapatkan striker pemilik nama lengkap, Paulo Henrique Chagas de Lima ini, Inter memang diyakini harus mengeluarkan dana yang tak sedikit. Pasalnya, Ganso baru saja memperpanjan kontraknya hingga lima tahun ke depan, dan memiliki klausul pelepasan kontrak cukup tinggi, yakni 50 juta euro.

Selain itu, status kepemilikan Ganso juga cukup rumit. Sama seperti Carlos Tevez, saham kepemilikan Ganso juga tak sepenuhnya milik Santos tapi juga milik pihak ketiga yakni Grup DIS yang kabarnya memegang 45% saham kepemilikan Ganso. Singkatnya, Inter tak hanya membutuhkan restu dari Santos, melainkan juga dari DIS yang juga punya hak.
Selengkapnya...

Udinese Pegang Kunci Kekuatan Inter


Esteban Cambiasso (kiri) dan Samuel Eto'o

Okezone.com Bek Udinese Cristian Zapata menilai timnya memiliki peluang untuk bisa menghentikan laju Inter Milan saat kedua tim bentrok di Stadion Friulli pada giornata ke-21 Serie A, Minggu (23/1/2011). Namun untuk itu, mereka harus kompak mematikan pergerakan Samuel Eto’o dan Esteban Cambiasso.

Sejak ditangani Leonardo Araujo di awal tahun ini, Inter memang berhasil bangkit dan kembali menjelma sebagai kekuatan menakutkan di Serie A. Bukti sahihnya adalah rekor sempurna dengan meraih kemenangan beruntun di lima pertandingan terakhir yang mereka jalani.

Meski sadar dengan kekuatan baru Inter bersama Leonardo, namun Zapata mengaku telah memiliki cara untuk meredam agresivifitas para pemain Nerazzurri yakni dengan memberikan perhatian ekstra kepada dua pemain kuncinya yakni Eto’o dan Cambiasso di lini kedua.

“Eto’o tengah menjalani musim yang mengesankan. Jelas, kami harus memberikan perhatian lebih kepadanya ketimbang siapa pun,” tutur Zapata seperti dikutip La Repubblica, Sabtu (22/1/2011).

“Bagaimana cara Anda menghentikannya? Yaitu dengan memberikan perhatian lebih dan penjagaan berlapis. Tapi, ada satu lagi ancaman, yakni pada diri Esteban Cambiasso. Dia adalah poros kekuatan Inter. Cambiasso memberikan keseimbangan yang dibutuhkan tim dan dia juga tengah berada dalam kondisi terbaiknya,” tambahnya.

“Kami harus menghormati Inter. Mereka kini kembali menjadi tim tangguh sejak ditangani Leonardo,” lanjut Zapata.

Selain membeberkan peta kekuatan Inter, Zapata juga mencoba memberikan motivasi lain yakni target menembus zona Eropa (Liga Champions) di akhir musim. Saat ini Le Zebrette masih tercecer di peringkat delapan klasemen sementara, terpaut lima angka dari Inter Milan di tempat keempat atau batas akhir zona Liga Champions.

“Kesuksesan akan memberikan tim kesempatan untuk memikirkan sesuatu yang besar, bahkan berjuang untuk bisa mendapatkan satu tempat di Liga Champions,” tandasnya.
Selengkapnya...

Ranieri : INTER lebih kuat dari MILAN



Sepakbola.com Pelatih AS Roma, Claudio Ranieri, tetap optimistis timnya punya peluang meraih scudetto musim ini. Meski sulit, dia antusias untuk mengatasi kesulitan itu.

Roma kini berada di urutan kelima klasemen sementara, tertinggal enam poin dari AC Milan di puncak. Mereka baru saja mencatatakan kemenangan di lima pertandingan dari semua kompetisi.

Berbicara jelang pertandingan lawan Cagliari, Sabtu atau Minggu (23/1/2011) dini hari WIB, Ranieri mengatakan, “Cagliari tim yang sulit dikalahkan karena mereka selalu bermain habis- habisan saat melawan tim besar. Ini akan menjadi pertandingan sulit. Tapi, saya suka hal-hal yang sulit. Saya selalu memasang target setinggi mungkin dan melakukan apa pun yang bisa dilakukan.”

Tentang perburuan scudetto, dia menjelaskan, “Tanpa meremehkan Milan, bagi saya Inter adalah lawan utama yang harus ditaklukkan. Pelatih leonardo telah sukses membangkitkan antusiasme tim dan kami akan terlibat persaingan panjang dengan mereka.”

Ranieri memiliki problem dengan beberapa pemainnya, terutama kapten Francesco Totti yang belakangan tak betah terus jadi cadangan. Namun, menurutnya itu hal biasa dan dia bisa teguh pada keyakinan dan sikapnya.

“Setiap pelatih harus punya karakter kuat di depan segalanya. Saya selalu menjadi diri sendiri. Saya tak yakin punya hubungan buruk dengan pemain. Untuk menjawab hal ini, tanyakan kepada pera pemain, bukan saya,” tegasnya.
Selengkapnya...

GANSO Begitu Tertarik Bermain di INTER



DuniaSoccer Langkah Inter Milan mendapatkan Ganso tampaknya tak bakal terlalu sulit. Sang pemain sendiri yang sudah menyatakan pujiannya kepada I Nerazzuri.

Ganso merupakan salah satu pemain yang diincar Inter. Playmaker Santos yang baru berusia 20 tahun itu rupanya ingin mendapatkan gaji yang lebih tinggi. Dan Inter, diyakini Ganso bisa memenuhinya.

"Inter tentu bisa memberikan apresiasi lebih besar buatku dibandingkan Santos," kata dia kepada Football Italia.

"Sejauh ini, sudah ada tiga kali pertemuan. Namun, belum ada putusan yang dibuat," tambahnya.

Hal lain yang bisa memperlancar langkah Inter mendapatkan Ganso ada pada sosok Leonardo. Pelatih Inter itu dikenal pintar mengendus bakat pemain muda Brasil. Alexandre Pato dan Kaka di AC Milan merupakan salah satu buah kejelian dia.

Ganso sendiri punya buy out clause sebesar 50 juta euro. Andaipun dijual, Santos hanya mendapatkan 55 persen uang transfer. Sisanya menjadi milik DIS yang mengklaim menjadi pemilik Ganso.
Selengkapnya...

Dua Tahun Lagi, Zanetti Pensiun



DuniaSoccer Javier Zanetti telah menjadi legenda baru di Inter Milan. Kapten I Nerazzuri itu telah melewati pencapaian pendahulunya, Giuseppe Bergomi.

Pemain Argentina berusia 37 tahun itu pun menjadi sosok terlama yang pernah berseragam Inter. Terhitung sejak 1995, Zanetti telah berdomisili di Appiano Gentile, tempat latihan Inter.

"Aku sangat senang telah bermain begitu banyak pertandingan. Menjadi kapten untuk jangka waktu lama merupakan sebuah kebanggaan," ujar Zanetti saat diwawancarai ESPN .

Dengan usia yang sudah menjelang akhir karier sebagai seorang pemain, Zanetti berencana untuk menutup karier di Inter. Setidaknya, dia akan menyelesaikan sisa kontraknya di Inter sebelum memutuskan gantung sepatu.

"Aku masih punya kontrak dua tahun lagi, yang kuharap bisa dilalui dengan terus bermain. Setelah itu, aku akan menilai bagaiamana perasaanku saat itu. Yang jelas, aku akan mengakhiri karier di Inter," tandasnya.
Selengkapnya...

Sneijder Yakin INTER Pertahankan Gelar



Bola.net Jendral lapangan tengah Inter Milan, Wesley Sneijder yakin bahwa timnya mampu mempertahankan gelar di musim ini.

Keyakinan itu datang setelah dirinya melihat kebangkitan Inter Milan di paruh musim, setelah ditangani pelatih anyar mereka Leonardo.

Ketika dirinya ditanya mengenai peluang Inter untuk merebut Scudetto musim ini, mantan pemain Real ini dengan yakin menjawab, "Ya, tentu. Saya percaya kami lah yang akan memenangkan Scudetto."

"Kami menjadi lebih kuat sekarang. Dan kami terus berusaha menang."

Ketika ditanya mengenai perkembangan cederanya dan kapan dirinya bisa beraksi kembali di lapangan, Sneijder tidak bisa memberi jawaban pasti.

"Saya tidak tahu kapan saya bisa mulai kembali ke lapangan. tetapi perkembangan cedera saya berlangsung baik," Sneijder menyimpulkan

Inter menduduki posisi ke-7 pada klasemen Seri A di awal tahun ini, tetapi dengan 4 kemenangan beruntun mendongkrak posisi Nerazzurri ke posisi ke-3, terpaut enam poin dengan pemimpin klasemen, AC Milan.

Dan selisih ini berpeluang tereduksi menjadi 3 poin mengingat Inter masih memiliki satu pertandingan tunda.
Selengkapnya...