Selasa, 18 Januari 2011

Coutinho Kembali ke Pusat Latihan Inter



Okezone Playmaker Inter Milan Phillipe Coutinho sudah bisa kembali ke pusat latihan Inter, setelah dinyatakan sembuh dari cedera.

Bintang muda asal Brasil tersebut sudah absen tampil sejak pertengahan November 2010 lalu, karena mengalami cedera otot paha. Akibat cedera tersebut, Cautinho juga absen di Piala Dunia Antar Klub, Abu Dhabi. Selain itu, Coutinho juga tersingkir dari skuad Brasil U-20.

Namun, pada sesi latihan awal pekan ini, Coutinho sudah kembali bergabung dengan rekan setimnya di Inter. Coutinho dipanggil pelatih Leonardo untuk mengikuti sesi latihan.

Sementara itu beberapa pemain seperti Thiago Motta, Julio Cesar, Walter Samuel, Wesley Sneijder, dan David Suazo masih harus mengikuti serangkaian perawatan karena masih dalam masa penyembuhan.

Coutinho sudah mencatat 10 kali bermain di bawah asuhan pelatih Inter terdahulu Rafael Benitez. Bila kondisinya sudah semakin fit, pemain 18 tahun ini akan dimainkan Leonardo pada laga tengah pekan melawan Cesena dan akhir pekan nanti melawan Udinese.
Selengkapnya...

Benitez Merusak, Leonardo Memperbaiki


Benitez (kiri), Leonardo

OkezoneKapten Inter Milan, Javier Zanetti memberikan penilaian berbeda terhadap pelatihnya yang lalu, Rafeal Benitez dan yang sekarang menjabat, Leonardo Araujo.

Yang diungkapkan Zanetti tentang keduanya sangatlah kontradiktif. Pemain asal Argentina memandang kehadiran Benitez hanyalah untuk mengahancurkan Nerazzurri, sementara sebagai suksesor, Leonardo muncul untuk memperbaiki.

“Banitez menghancurkan sesuatu di lingkungan kami setelah apa yang diucapkannya pada Piala Dunia Antarklub beberapa waktu lalu. Leonardo punya pandangan serta antiusame berbeda, dan sekarang kami merasa lebih baik,” ujar Zanetti seperti dikutip Goal, Selasa (18/1/2011).

“Ketika semua bisa tampil, kami bermain baik di bawah arahan Benitez. Tapi komentarnya saat itu benar-benar mengganggu,” tegasnya.

Dalam hal ini, komentar yang dimaksud Zanetti adalah tudingan mantan pelatih Liverpool terhadap para petinggi La Beneamata yang tidak memberikan dukungan kepadanya di bursa transfer dan menyebut para pemain selalu mengambil keputusan sendiri-sendiri.


Selengkapnya...

Oscar del Calcio : Menentukan yang Terbaik di Seri A


detikcom Tiga pemain Inter Milan akan bersaing menjadi pemain asing terbaik Italia dalam penghargaan Oscar del Calcio 2010. Siapa- siapa saja calon lainnya?

Penghargaan Oscar del Calcio, yang pemenangnya ditentukan lewat hasil voting dari Asosiasi Pemain Italia (AIC), akan kembali dihelat pada tanggal 24 Januari mendatang seperti dilansir Football Italia.

Antonio Cassano, Antonio Di Natale dan Andrea Pirlo akan bertarung menjadi Pemain Lokal Terbaik. Sementara kategori Pemain Asing Terbaik diisi trio Inter: Samuel Eto'o, Diego Milito dan Wesley Sneijder.

Pemenang dari kategori Pemain Lokal Terbaik dan Pemain Asing Terbaik nantinya akan dihadapkan untuk mendapatkan predikat Pemain Terbaik Tahun ini.

Keberhasilan Inter meraih treble musim lalu juga membuat Jose Mourinho, yang kini sudah hijrah ke Real Madrid, dijagokan meraih penghargaan Pelatih Terbaik. Ia mendapat persaingan dari Massimiliano Allegri (Cagliari dan kemudian AC Milan), dan Luigi Del Neri (Sampdoria dan kemudian Juventus).

Berikut daftar nominasi Oscar del Calcio 2010:
Pemain Lokal Terbaik: Antonio Cassano, Antonio Di Natale, Andrea Pirlo
Pemain Asing Terbaik: Samuel Eto’o, Diego Milito, Wesley Sneijder
Pemain Muda Terbaik: Mario Balotelli, Alexandre Pato, Javier Pastore
Kiper Terbaik : Julio CesarMorgan De Sanctis, Salvatore Sirigu
Bek Terbaik : Walter SamuelGiorgio Chiellini, Thiago Silva
Pelatih Terbaik: Massimiliano Allegri, Luigi Del Neri, Jose Mourinho
Wasit Terbaik: Emidio Morganti, Nicola Rizzoli, Paolo Tagliavento
Pemain Terbaik Tahun Ini: Pemenang Pemain Terbaik Italia vs Pemenang Pemain Asing Terbaik.
Selengkapnya...

Bergomi : Zanetti Sosok Extraordinary


‘Extraordinary’..itulah kata yang digunakan Giuseppe Bergomi dalam menggambarkan kapten Inter Milan Javier Zanetti, dan untuk alasan yang bagus, Bergomi rela rekornya disamakan oleh pemain veteran Argentina ini.

Zanetti, pemain berusia 37 tahun ini tampil membela I Nerazzurri ketika menang 4-1 atas Bologna FC di Giuseppe Meazza, kemenangan ini terasa manis karena Zanetti telah membela 519 kali Inter, meski di empat menit terakhir dia ditarik keluar pelatih Leonardo.

“Hal spesial mengenai dia adalah pemain yang serius, dia berlatih bagus setiap hari dan dia profesional yang hebat,” kata Bergomi.

“Ketika dia datang ke Inter, semua orang membicarakan Rambert, dan tidak pada Zanetti. Tapi kami melihat di sesi pertama latihan, dia pemain yang lebih bagus dan dia kemudian menghabiskan dirinya betapa bagusnya dia,” imbuh Bergomi.


Giuseppe Bergomi

Bergomi, yang bermain untuk Inter antara tahun 1979 hingga 1999, saat itu dia menjadi kapten ketika Zanetti bergabung dari CA Banfield, bersama rekan satu timnya, Sebastian Rambert, 16 tahun silam, dua pemain pertama yang digaet Massimo Moratti ketika menjadi presiden Inter.

“Mother Nature memberi dia tubuh yang kuat, dia memiliki fisik yang sangat kuat, jadi semua karakteristik artinya Zanetti masih bermain di level atas di usianya yang mencapai 37 tahun, dan membantu dia memenangkan semua yang telah dia menangkan. Dia memang pemain profesional sejati,” tegas Bergomi.

Sumber Arenaku
Selengkapnya...

I Nerazzurri Bantah Dekati Sanchez


Beberapa hari belakangan, winger Udinese, Alexis Sanchez terus-menerus dikabarkan menjadi target buruan Inter Milan. Namun, ternyata kubu I Nerazzurri membantah berita tersebut.

Sebelumnya, media-media Italia dikabarkan mencium gelagat Inter untuk mendatangkan pemain asal Cili tersebut. Bahkan, Inter telah menyiapkan dana segar guna membawa Sanchez ke Giuseppe Meazza.

Akan tetapi mendadak semua isu tersebut hangus lewat pernyataan kubu I Nerazzurri. "Sanchez? Kami tidak ingin ambil bagian dalam bursa transfer,' jelas Presiden Inter, Massimo Moratti.

Meski terus diberitakan akan hengkang, pihak Udinese sendiri telah menegaskan tidak ingin melepas pemainnya tersebut. "Sanchez tidak masuk daftar pemain yang akan dijual pada Januari ini," jelas kubu Udinese.

Sumber Duniasoccer
Selengkapnya...

Inilah Daftar 25 Pemain Timnas Pra Olimpiade


Pelatih tim nasional Indonesia U-23, Alfred Riedl telah menentukan 25 pemain untuk berkiprah dalam Pra Olimpiade 2012. Keputusan itu dikeluarkan pada Senin 17 Januari 2010 setelah ia berdiskusi dengan para asistennya.

Menurut situs PSSI, sebelum menentukan pilihannya, Riedl telah menyeleksi lebih dari 80 pemain yang dilakukan dalam tiga fase sejak 7 Januari 2010. Para pemain terpilih ini akan mulai menjalani pelatnas pada 24 Januari 2010.

Kurnia Meiga cs akan digembleng dengan serius sebelum menjalani laga kandang melawan Turkmenistan pada 23 Februari 2010. Selanjutnya, giliran Indonesia dijamu Turkmenistan, 9 Maret 2011.

Berikut pemain terpilih untuk Pra Olimpiade 2012:
1. KURNIA MEIGA (AREMA)
2. ANDRITANI ARDIYASA (PERSIJA)
3. MUHAMAD RIDWAN (PERSITA)
4. ABDUL HAMID MONY (PERSIBA)
5. SAFRI UMI (PERSIRAJA)
6. DIAZ ANGGA PUTRA (PERSIB)
7. AHMAD FARIZI (AREMA)
8. GUNAWAN DWI CAHYO (SRIWIJAYA FC)
9. RAHMAT LATIF (SRIWIJAYA FC)
10. FACHRUDIN (PS SLEMAN)
11. SEPTIA HADI (PSPS PEKANBARU)
12. OKTOVIANUS MANIANI (SRIWIJAYA FC)
13. DENDI SANTOSO (AREMA)
14. EGI MELGIANSYAH (PELITA JAYA)
15. HENDRO SISWANTO (LAMONGAN)
16. RAMDANI LESTALUHU (PERSIJA)
17. NASUTION KARUBABA (PERSEMAN)
18. ENGELBERTH SANI (PELITA JAYA)
19. JOHAN YOGA (PERSIB)
20. RISHADI FAUZI (PERSITA)
21. ARIS ALFIANSYAH (PERSELA)
22. TITUS BONAI (PERSIPURA)
23. RISKY NOVRIANSYAH (PERSIJAP)
24. DAVID LALI (PERSIPURA)
25. YONGKI ARIBOWO (AREMA)
...
26. RUBEN WUARBANARAN (dalam proses WNI)


Sumber Vivanews
Selengkapnya...

Klub-klub Paling Dicinta Mourinho


Kiprah melatih di Inter Milan benar- benar membekas di hati seorang Jose Mourinho. Klub raksasa Serie A itu menjadi klub yang paling mendapat tempat di hati The Special One hingga saat ini.

Mourinho yang kini melatih Real Madrid telah melanglangbuana meninggalkan negaranya Portugal untuk menjajal liga-liga terbaik Eropa. Rekam jejak Mourinho telah tercatat di Liga Portugal bersama FC Porto, Premier League bersama Chelsea, Serie A bersama Inter dan sekarang menjajal La Liga bersama Los Blancos.

Mourinho membeberkan beberapa klub yang telah membekas di hatinya saat dimintai komentarnya mengenai sosok Leonardo yang kini melatih Nerazzurri.

“Leonardo adalah manajer sebuah klub yang mempunyai ruang di hati saya. Leonardo bukan seorang Milanista. Dia sosok fantastis dan saya punya rapor positif bersama dia dalam beberapa tahun," ujar Mourinho dilansir Sky Sport Italia.

“Hati saya sedikit untuk Chelsea, banyak untuk Vitoria Setubal (klub Portugal) dan semuanya untuk Inter. Tidak peduli pelatih mereka adalah Leonardo, Benitez atau siapa pun. Bagi saya tetap sama," tambahnya.

Mourinho juga tak kalah yakin peluang Inter musim ini tetap terbuka lebar untuk menjadi jawara Serie A. Meski Inter masih tertinggal dari rival sekotanya AC Milan di klasemen sementara.

“Saya selalu Inter. Menderita ketika mereka menderita dan selalu ingin fans Inter bahagia. Saya senang untuk Leonardo dan pemain serta berharap mereka akhirnya meraih scudetto," pungkasnya.

Sumber Vivanews
Selengkapnya...

Zanetti Tersentuh Sambutan INTERISTI


Kapten Inter Milan, Javier Zanetti merasa tersentuh dengan sambutan hangat yang diberikan oleh fans Nerazzurri saat ia mencatat rekor pribadi di laga kontra Bologna akhir pekan kemarin.

Dalam laga yang dimenangkan Inter dengan skor 4-1 itu, Zanetti mencapai penampilan ke-519 di Serie A, sekaligus menyamai torehan legenda Inter, Giuseppe Bergomi.

"Saya berterima kasih pada semua orang atas standing ovation mereka dan tak ada yang bisa mengalahkan saat ini," ucap Zanetti.

"Para fans selalu bersikap luar biasa terhadap saya. Saya adalah bagian dari keluarga besar Inter. Saat saya tiba di sini di tahun 1995, saya sama sekali tak dikenal, keluarga Moratti membuka lengan mereka dan kami pun tumbuh bersama."

"Saya ingin mengakhiri karir di Inter. Kami telah memenangkan begitu banyak hal dan saya ingin meneruskannya," imbuh Zanetti.

"Apakah kami bisa memenangkan scudetto? Segalanya masih mungkin. Sebelumnya kami memiliki begitu banyak problem cedera, tetapi kini kami kembali masuk persaingan dan kami jelas akan memberikan yang terbaik."

Sumber Goal.net
Selengkapnya...