Inter Tak Lagi Solid di Belakang ???

beritabola.com Lini belakang Inter Milan dipertanyakan seiring dengan hasil laga kontra Palermo. Tapi Leonardo menolak kalau tim besutannya disebut keropos di belakang.

Inter harus ketinggalan dulu 0-2 atas Palermo dalam lanjutan pertandingan Seri A Italia, sebelum kemudian berbalik menang 3-2, Minggu (30/1/2011) malam WIB.

Dengan hasil tersebut Inter tercatat sudah kebobolan 10 gol hanya dalam enam pertandingan Seri A. Hasil itu lebih buruk ketimbang saat Inter ditangani Rafael Benitez, dengan kebobolan 14 gol dalam 15 partai liga.

Total, Inter sudah kebobolan 12 gol selama ditangani Leonardo, yang mulai melatih awal Januari lalu. Untungnya, Inter tetap punya produktivitas yang cukup baik dengan membuat 19 gol.

Meski demikian, ketangguhan lini bertahan Inter tetap dipertanyakan. Apalagi ketika gawang Julio Cesar bisa-bisanya sudah bobol pada menit 5 saat menghadapi Palermo.

Lantas apa komentar Leonardo? "Kami memang memberikan peluang (untuk lawan) di belakang, itu benar, tapi ini karena tidaklah mudah untuk segera mengatur barisan setelah kebobolan gol cepat," kilah si allenatore Inter di AFP.

Leonardo juga menegaskan kalau saat ini timnya secara umum sudah cukup mampu menemukan keseimbangan. Itu terbukti dari perbandingan jumlah gol-kebobolan Inter yang sejauh ini masih lumayan positif.

"Saat melawan Napoli di Coppa Italia, kami kompak, terorganisir dan tidak kebobolan," lugas Leonardo, merujuk kepada laga kontra Napoli yang berakhir 0-0.

Sampai dengan 21 pertandingan, Inter sudah kebobolan total 24 gol. Ketika jadi juara musim lalu, Nerazzurri kebobolan 34 gol yang merupakan jumlah paling sedikit dibandingkan tim-tim lain.